Pintar Lihat Peluang Untuk #KejarMimpi Punya Bisnis Cemerlang

Berbicara tentang peluang pastinya tidak jauh dari tindakan percobaan. Dalam mengambil peluang, ada percobaan yang kamu lakukan untuk membuktikan apakah kemungkinan keberhasilan yang diharapkan akan terjadi atau tidak.

 

Berbicara tentang peluang, kita dihadapkan dengan dua pilihan: mengambil peluang tersebut atau menolak. Tentunya tidak semua peluang harus kamu ambil, tergantung dari tujuan yang ingin kamu raih. Namun, membuka diri terhadap peluang adalah salah satu sikap yang diperlukan untuk dapat sukses kejar mimpi.

 

Peluang tidak datang dua kali, oleh karena itu kamu harus melihat dan menganalisa peluang tersebut dengan sikap open minded dan tentunya harus jeli. Apalagi jika kamu adalah seorang wirausaha yang ingin membuka bisnis atau sedang dalam tahap merintis usaha.

 

Mental percaya diri akan membantu kamu menentukan sikap ketika dihadapkan dengan peluang. Jika peluang yang diinginkan tidak hadir di  hadapan kamu, kenapa tidak kamu ciptakan peluang kamu?

 

Milton Berle, seorang aktor asal Amerika mengatakan:

 

“If opportunity doesn’t knock, build a door”

 

Apa saja yang perlu kamu ketahui tentang peluang usaha?

 

1. Peluang usaha adalah tentang probabilitas untung dan risiko. Kamu akan dihadapkan dengan kemungkinan sukses atau gagal. Oleh karena itu, kamu perlu untuk membekali dirimu dengan referensi, ilmu dan perencanaan yang matang sebelum mengambil sebuah peluang.

 

2. Peluang usaha melibatkan kreativitas dan inovasi. Sebuah peluang usaha yang baik adalah yang mampu memecahkan masalah sehari-hari. Riset dan studi pasar adalah bekal utama untuk dapat mengetahui masalah konsumen yang dapat dipecahkan melalui produk atau jasa yang kamu tawarkan.

 

3. Peluang usaha yang baik melibatkan kolaborasi. Usaha yang sukses dan tumbuh berkembang melibatkan individu atau kelompok yang memiliki kebutuhan terhadap usaha tersebut. Contohnya adalah Ruang Guru, yang berhasil menjaring kolaborasi dengan guru-guru berkualitas, untuk menjawab kebutuhan siswa terhadap tenaga pengajar yang bermutu.

 

 

Peluang Pasar = Kesempatan Bisnis

 

Sebuah usaha yang potensial adalah yang memiliki nilai jual, bukan sekedar ambisi atau “keren-kerenan”. Banyak pengusaha yang terjebak dengan bisnis musiman, sehingga tidak bertahan lama dan tidak berkelanjutan. Hal ini disebabkan karena kurangnya perencanaan yang matang dan tidak memahami keinginan pasar.

 

Membaca peluang pasar adalah hal yang esensial bagi seorang pengusaha dan merupakan pondasi paling dasar yang harus dibangun saat kita bergelut di dunia bisnis. Cara melihat peluang pasar yang baik adalah dengan memiliki definisi yang jelas mengenai target konsumenmu dan fokus pada kebutuhan mereka.

 

Misalnya kamu punya ide usaha membuat produk skincare untuk perempuan usia 20 s/d 30 tahun. Untuk meningkatkan peluang usaha di target pasar tersebut, kamu harus mengetahui daya beli, gaya hidup dan keresahan mereka. Apakah ketiga hal tersebut dapat dijawab oleh produkmu?

 

Daya Beli Konsumen

 

Pada prinsipnya, penentuan harga dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti kualitas produk dan harga kompetitor. Namun yang bisa dipastikan adalah menentukan harga jual yang tepat sesuai dengan kesanggupan konsumen memastikan produkmu laris manis di pasaran.

 

Lakukan riset terhadap daya beli yang disanggupi oleh target konsumen dan harga yang ditawarkan oleh kompetitormu. Dengan kualitas produk yang kamu tawarkan, apakah kamu bisa menyaingi harga kompetitor dengan menawarkan harga lebih rendah? Jika harga yang kamu tawarkan lebih mahal, apa added value yang dapat kamu berikan sehingga konsumen mau melirik produkmu?

 

 

Gaya Hidup Konsumen

 

Seperti apa gaya hidup konsumen yang ingin kamu sasar? Sesuaikan produkmu agar bisa melengkapi gaya hidup mereka.

 

Misalnya target konsumen adalah orang-orang yang sibuk dan tidak punya waktu banyak untuk menggunakan skincare. Keluarkan produk 2-in-1 dimana dua khasiat untuk kulit bisa didapatkan dari menggunakan satu produk. Dengan begitu kamu menjawab keinginan konsumen untuk memiliki kulit yang bagus tanpa perlu repot.

 

 

Kesulitan atau Keresahan

 

Pelajari apa yang menjadi keresahan konsumen dalam mengonsumi skincare yang belum dijawab oleh pesaingmu, sehingga kamu punya unique selling proposition yang membuat produkmu lebih stand out dibandingkan produk-produk sejenis.

 

 

Memunculkan ide peluang usaha bisa dimulai dari hal yang paling dekat dengan kita

 

Ide peluang usaha yang tepat berawal dari analisis yang cermat terhadap tren pasar dan kebutuhan konsumen. Tapi tidak bisa dipungkiri pula bahwa ada ide bisnis yang dihasilkan secara kebetulan. Hal-hal berikut ini bisa membantu kamu untuk memunculkan ide peluang usaha:

 

1. Apa minatmu?

 

Menjalankan usaha tentunya ada ups and downs yang akan kamu lalui. Kamu harus pastikan bahwa jenis usaha yang akan kamu lakukan sesuai dengan minat kamu. Kamu perlu memiliki passion untuk dijadikan dorongan dan motivasi ketika usaha sedang mengalami masa-masa surut.

 

Tanyakan kepada diri kamu, “Apa yang menjadi minatku? Usaha apa yang bisa aku lakukan dan orang lain bersedia membayar jasaku atau membeli produkku?”

 

2.  Up to date dengan tren pasar

 

Mengamati kecenderungan pasar dan kebutuhan konsumen dapat menimbulkan ide peluang usaha. Contohnya ketika kecenderungan konsumen senang belanja barang bekas yang masih memiliki kualitas bagus atau belanja langsung ke pabrik dengan harga murah, maka muncullah factory outlet yang menawarkan barang dengan harga murah dan kualitas yang terjamin.

 

Dengan mengikuti perkembangan zaman, kamu bisa mengidentifikasi tren pasar, mode yang sedang menjadi trending di kalangan target konsumen, dan kendala-kendala yang mungkin kamu hadapi di kategori industri yang akan kamu jalani.

 

3. Inovasi baru

 

Produk atau jasa yang digemari adalah yang berhasil membuat perubahan sosial di masyarakat, yang akhirnya dapat menciptakan demand atau kebutuhan. Seperti contohnya Gojek yang berhasil merubah cara masyarakat dalam memanfaatkan servis ojek, atau Halodoc yang berhasil memudahkan masyarakat dalam membeli obat dan berkonsultasi dengan dokter.

 

4. Ciptakan added value dari produk yang sudah ada

 

Kamu bisa copy and paste ide usaha yang sudah ada dengan menambahkan nilai lebih. Contohnya adalah dengan menambahkan layanan atau fitur, menyediakan produk tambahan yang menambah tingkat kenyamanan konsumen.

 

Misalnya kamu mau membuka gerai kopi seperti Kopi Tuku. Selain memiliki toko kopi secara fisik, kamu bisa menyediakan tambahan vending machine yang bisa ditempatkan di gedung perkantoran atau sekolah. Selain mempermudah konsumen dalam menikmati produk kopimu, kamu menambah nilai experience terhadap sebuah produk kopi.

 


 

Selain melakukan keempat hal di atas, jangan lupa untuk memberikan perhatian yang lebih kepada pelaksanaan riset pasar. Melakukan riset yang tepat untuk target konsumen, pesaing dan juga penentuan harga sangat menentukan kesuksesan dari usaha kamu.

 

Di tengah kesibukan membangun usaha, jangan lupa isi diri kamu dengan inspirasi harian dan ilmu supaya kamu terus up to date dengan perkembangan zaman.

 

Aplikasi Kejar Mimpi bisa membantu memberikan inspirasi harian kamu lewat artikel dan video inspiratif. Kamu juga bisa mendengarkan podcast dan melihat webinar yang menghadirkan pakar mulai dari lifestyle, psikologi sampai dengan bisnis.

 

Download aplikasinya di Apple Store atau Google Play Store sekarang. Semoga lancar dan sukses untuk usahamu ya, Dream Warrior.

 

 

TOP VIDEO
#CeritaKejarMimpi Eps.1 Perkenalkan, Namaku Mimpi
#CeritaKejarMimpi Eps.2 Kenali Mimpi, Bangkit Lebih Tinggi
Maudy Ayunda - Generasi Produktif